Jumat, 15 Mei 2020

2. Mentoship : Tujuan & Mengukur Kemampuan | Kupu-kupu

Bismillaah...

Obrolan pekan ini bersama mentorku dibuka dengan membicarakan seputar tujuan yang ingin saya capai. Saya pun diberi kesempatan untuk mencari cara untuk menemukan tujuanku. Saya buat dalam bentuk mind mapping untuk menguraikan isi kepala hehe


Setelah itu, berdasarkan tugas pekan ini saya dan mentor membuat janji untuk mencoba video call yang sayangnya pada waktu janjian saya todak bisa hadir krn suami sakit sejak malam sebelumnya. Tentu saja setelah saya mengabarkan ke mentor lebih dulu. Mentor pun menawarkan untuk membuat video dan mengirimkannya, dengan begitu bisa lebih fleksibel sesuai waktu masing-masing.

Alhamdulillah berhasil membuat video di tengah si bungsu yang sibuk mondar-mandir hihi. Dalam video tersebut saya menjelaskan tentang perjalanan saya mengenal doodle sambil berusaha menilai tingkat keahlian yang saya miliki. Kurang lebih seperti ini :



Dan bahagia sekali rasanya mendapatkan balasan video dari Mbak Nike 😍 Maasya Allah..
Alhamdulillaah.. Senang sekali bisa memasuki tahap ini. Bersyukur semakin jauh mengikuti kelas ini, mind map saya juga semakin mengerucut dan pilihannya adalah doodle literasi.

Jumat, 08 Mei 2020

1. Mentee & Mentor | Kupu-kupu

Bismillaah..

Perjalanan menjadi kupu-kupu ternyata bukan hal yang mudah. Iyayaa, selain misi² dari Ibu yang selalu penuh kejutan, sampai ditahap ini tentu paham sejak menjadi telur pun bukanlah hal yang mudah. Daan, makin kesini semakin menantang. Apalagi pengalaman pekan ini 😆

Alhamdulillah perjalanan menemukan mentor tidak begitu sulit. Ada beberapa nama mentor yang familiar dalam doodle art, dan salah satunya adalah Mbak Nike yang sudah sy follow di IG sejak memutuskan ingin mempelajari doodle. Potluck beliau juga termasuk salah satu makanan yang saya pilih sebelumnya dan sudah sempat saya ajak kenalan d camping ground namun blm sempat ngobrol banyak. Jadi saat melihat nama mbak Nike di daftar mentor, waaaah kesempatan ini tentu tdk sy lewatkan. Alhamdulillah diterima dgn ramah oleh mbak Nike dan ngobrol panjang tentang doodle. Dan kami sama² tertarik pd doodle literasi ❤️ Mbak Nike jg memberi beberapa tips yang langsung sy praktekkan saat membuat Qur'an Journaling. Ini dia hasilnya...



Itu tadi perjalanan menemukan mentor, bgmn dgn mentee ? Nah disinilah tantangannya. Setelah merenung semalaman tentang  topik yang akan saya bawakan, akhirnya sy memutuskan untuk memilih topik dunia literasi, khususnya membaca menyenangkan bersama anak. Sayangnya, menunggu dan menunggu tak satupun chat masuk. Kemudian sy mencari d daftar mentee juga tdk menemukan topik yg sama. Tapi saya menemukan satu topik yang insya Allah saya mampu menjadi mentornya. Yaitu tajwid Al-Qur'an.. saya pun konsul ke KAHIMA apakah sy boleh mengganti topik, beliau mengijinkan. Lalu sy mengganti topik dan melamar mentee tsb melalui chat.
Lagi lagi, menunggu dan menunggu. Chatku cuma dibaca tanpa ada balasan. Sy berhusnudzon mungkin beliau sedang sibuk atau lg berpikir cocok tdknya hihi.
Krn tdk juga mendapat balasan, sy pun mencoba chat kembali untuk mengkonfirmasi dan alhamdulillah kali ini mendapat balasan. Dan ditolak krn beliau sdh mendapat mentor...

Selanjutnya promo² ke kolom komentar yang disediakan Mak Ika, dan sampai sekarang belum menemukan mentee..
Alhamdulillah 'ala kulli haal...
Setidaknya sy telah siap menjadi mentor meskipun blm mewujudkannya. Toh tujuan kali ini adalah kesiapannya.

Terima kasih yaa ibu dan tim. Yang selalu punya cara untuk membuatku percaya kepada diri sendiri ❤️
Tidak bs menjadi mentor tdk mengapa, insya Allag saya akan memaksimalkan diri menjadi mentee 💪 Nantikan hasil karyaku selanjutnya dalam tahap kupu-kupu ini yaa ❤️ Mohon doanya 🥰

2. Mentoship : Tujuan & Mengukur Kemampuan | Kupu-kupu

Bismillaah...

Obrolan pekan ini bersama mentorku dibuka dengan membicarakan seputar tujuan yang ingin saya capai. Saya pun diberi kesempatan untuk mencari cara untuk menemukan tujuanku. Saya buat dalam bentuk mind mapping untuk menguraikan isi kepala hehe


Setelah itu, berdasarkan tugas pekan ini saya dan mentor membuat janji untuk mencoba video call yang sayangnya pada waktu janjian saya todak bisa hadir krn suami sakit sejak malam sebelumnya. Tentu saja setelah saya mengabarkan ke mentor lebih dulu. Mentor pun menawarkan untuk membuat video dan mengirimkannya, dengan begitu bisa lebih fleksibel sesuai waktu masing-masing.

Alhamdulillah berhasil membuat video di tengah si bungsu yang sibuk mondar-mandir hihi. Dalam video tersebut saya menjelaskan tentang perjalanan saya mengenal doodle sambil berusaha menilai tingkat keahlian yang saya miliki. Kurang lebih seperti ini :



Dan bahagia sekali rasanya mendapatkan balasan video dari Mbak Nike 😍 Maasya Allah..
Alhamdulillaah.. Senang sekali bisa memasuki tahap ini. Bersyukur semakin jauh mengikuti kelas ini, mind map saya juga semakin mengerucut dan pilihannya adalah doodle literasi.

1. Mentee & Mentor | Kupu-kupu

Bismillaah..

Perjalanan menjadi kupu-kupu ternyata bukan hal yang mudah. Iyayaa, selain misi² dari Ibu yang selalu penuh kejutan, sampai ditahap ini tentu paham sejak menjadi telur pun bukanlah hal yang mudah. Daan, makin kesini semakin menantang. Apalagi pengalaman pekan ini 😆

Alhamdulillah perjalanan menemukan mentor tidak begitu sulit. Ada beberapa nama mentor yang familiar dalam doodle art, dan salah satunya adalah Mbak Nike yang sudah sy follow di IG sejak memutuskan ingin mempelajari doodle. Potluck beliau juga termasuk salah satu makanan yang saya pilih sebelumnya dan sudah sempat saya ajak kenalan d camping ground namun blm sempat ngobrol banyak. Jadi saat melihat nama mbak Nike di daftar mentor, waaaah kesempatan ini tentu tdk sy lewatkan. Alhamdulillah diterima dgn ramah oleh mbak Nike dan ngobrol panjang tentang doodle. Dan kami sama² tertarik pd doodle literasi ❤️ Mbak Nike jg memberi beberapa tips yang langsung sy praktekkan saat membuat Qur'an Journaling. Ini dia hasilnya...



Itu tadi perjalanan menemukan mentor, bgmn dgn mentee ? Nah disinilah tantangannya. Setelah merenung semalaman tentang  topik yang akan saya bawakan, akhirnya sy memutuskan untuk memilih topik dunia literasi, khususnya membaca menyenangkan bersama anak. Sayangnya, menunggu dan menunggu tak satupun chat masuk. Kemudian sy mencari d daftar mentee juga tdk menemukan topik yg sama. Tapi saya menemukan satu topik yang insya Allah saya mampu menjadi mentornya. Yaitu tajwid Al-Qur'an.. saya pun konsul ke KAHIMA apakah sy boleh mengganti topik, beliau mengijinkan. Lalu sy mengganti topik dan melamar mentee tsb melalui chat.
Lagi lagi, menunggu dan menunggu. Chatku cuma dibaca tanpa ada balasan. Sy berhusnudzon mungkin beliau sedang sibuk atau lg berpikir cocok tdknya hihi.
Krn tdk juga mendapat balasan, sy pun mencoba chat kembali untuk mengkonfirmasi dan alhamdulillah kali ini mendapat balasan. Dan ditolak krn beliau sdh mendapat mentor...

Selanjutnya promo² ke kolom komentar yang disediakan Mak Ika, dan sampai sekarang belum menemukan mentee..
Alhamdulillah 'ala kulli haal...
Setidaknya sy telah siap menjadi mentor meskipun blm mewujudkannya. Toh tujuan kali ini adalah kesiapannya.

Terima kasih yaa ibu dan tim. Yang selalu punya cara untuk membuatku percaya kepada diri sendiri ❤️
Tidak bs menjadi mentor tdk mengapa, insya Allag saya akan memaksimalkan diri menjadi mentee 💪 Nantikan hasil karyaku selanjutnya dalam tahap kupu-kupu ini yaa ❤️ Mohon doanya 🥰