Postingan

Berprasangka baik kepada anak

Sebagai orang tua baru saya harus banyak-banyak belajar dan terus berlomba dengan tumbuh kembang anak yang pesat. Satu hal yang saya pelajari adalah belajar untuk terus berprasangka baik kepada anak. Saya pernah sangat menyesali perlakuan saya ke Ghaza yang saya anggap lepas kontrol. Waktu itu Ghaza rewel dan tidak mau tidur bahkan saat jam menunjukkan sepertiga malam. Saya yang lelah dengan rutinitas harian ditambah mengantuk berat pun mulai tidak bisa menjaga "kewarasan" sampai akhirnya saya pun marah ke Ghaza. Meskipun tidak dengan teriakan, tapi ekspresi saya jelas ditangkap oleh Ghaza yang akhirnya menangis. Saya membujuknya dengan menawarkan memijatnya dengan minyak gosok. Beberapa lama setelah dipijat, Ghaza pun BAB. Ternyata dia tidak mau tidur karena sakit perut dan susah BAB. Saya sangat merasa bersalah dan sejak itu setiap saya merasakan sakit perut saya memikirkan mungkin seperti itulah yang Ghaza rasakan. Beberapa hari ini Ghaza malas makan sampai kemarin sa...

Ngambek ? Aah, sudahlah!

Disalah satu film yang saya nonton, ada adegan dimana sang suami meninggal dan si istri sambil menangis terisak-isak berkata bahwa ia akan menyetujui semua kemauan suami asal tidak meninggalkannya seperti itu. Meskipun bukan pemeran utama, tetapi adegan ini berarti sekali bagi saya. Saya pun berpikir kadang kita tidak sadar seberapa besar cinta yang kita punya sampai kita kehilangan apa yang kita cintai. So, tidak harus menunggu kehilangan dulu baru mendukung dan bersikap baik ke suami kan ? Maka ketika suami pulang terlambat tanpa mengabari sebelumnya ala-ala lelaki pada umumnya, rasanya ingin ngambek dan pasang wajah cemberut. Tapi saat saya mengingat film tersebut, luluh seketika. Alhamdulillah suami pulang dengan selamat, itu saja sudah cukup kan ? Membesar-besarkan masalah hanya akan membuat penyesalan. Lagi pula mau ngambek sampai kapan klo sudah jam segini ? Sampai besok kan tidak mungkin, bisa-bisa hanya menjauhkan diri dari surga! Ada satu hadist yang saya baca jauh s...

Aliran Rasa | MENSTIMULASI ANAK SUKA MEMBACA

Gambar
Sungguh benar bahwa buku adalah jendela dunia. Saya termasuk ibu rumah tangga yang tak bisa kemana-mana tanpa suami hehe Meskipun kadang keluarnya bersama saudara atau sahabat, tetapi sebagian besar bersama suami. Maka waktu yang saya habiskan lebih banyak di rumah dan kadang berakhir pekan di luar bersama keluarga. Awalnya saya sempat khawatir bagaimana cara mengenalkan banyak hal pada ghaza sementara aktivitas kami lebih banyak di dalam rumah. tapi dengan buku, alhamdulillah saya bisa mengenalkan banyak hal pada Ghaza. Ghaza pun sangat senang bila sesuatu yang dilihatnya di buku bisa dilihatnya secara langsung. seperti saat kami ke Lapangan Walikota tempo hari dan terdengar suara pesawat maka saya segera mengenalkannya pada Ghaza dan saking senangnya  Ghaza terus mengulang-ngulang itu sampai di rumah. Begitupun dengan hewan-hewan yang kami temui di sepanjang perjalanan menuju suatu tempat. ghaza benar-benar senang bisa melihat langsung sesuatu yang sebelumnya dilihatnya ...

Rumput tetangga selalu lebih hijau..

Gambar
Rumput tetangga selalu lebih hijau.. Pernah mendengar kalimat itu ? Perasaan di mana melihat apa yang dimiliki orang lain lebih baik baik daripada punya sendiri. Saya sekilas merasakannya malam ini. Saat mencoba membuka salah satu media sosial yang jarang dibuka dan menemukan postingan teman-teman lama. Aaaa, rindunya.. Saya merindukan orang-orangnya, terlebih kegiatan-kegiatannya. Saya memang lagi berusaha Move On, Move On dari seorang wanita yang punya segudang aktivitas di luar rumah ke seorang ibu dan istri yang profesional sebagai ibu rumah tangga. Saya masih ingin disibukkan dengan kegiatan-kegiatan bermanfaat, dengan segala aktivitas dakwah yang menguras keringat dan air mata, bertemu dengan orang-orang baru yang melembutkan hati, bersama dengan teman-teman perjuangan yang menguatkan, mengasah kemampuan, menantang diri sendiri, sedikit melawan arus, dan menikmati setiap sepi. Meskipun ingin, saya sadar bahwa bukan saatnya saya menikmati hal-hal seperti itu l...

Menstimulasi Anak Suka Membaca | DAY 17

Gambar
Bismillaah.. Tidak terasa yaa, sampai di hari terakhir tantangan Game level 5 dan Alhamdulillah akhirnya bisa konsisten menulis dan setoran tugas tepat waktu. Saya pikir karena tantangan kali ini yang sudah mulai saya laksanakan pelan-pelan sedari dulu dan bersyukur saat ini sudah bisa konsisten setiap harinya. Saya pikir sepertinya saya perlu menulis setiap hari untuk memastikan setiap tantangan di kelas Bunda Sayang saya amalkan bersama Ghaza. Insya Allah.. Pagi ini kami menghadiri walimahan seorang sahabat dan tidak lupa Umma membawakan Ghaza buku favoritnya. Saat Ghaza rewel karena kepanasan, Umma membujuknya dengan buku sambil mengajaknya membaca di luar. Tidak lama kemudian, datang salah seorang anak teman kami ikut membaca bersama Ghaza. Lalu satu per satu datang anak-anak lainnya ikut membaca, sampai-sampai Ghaza tidak ikut kebagian bukunya haha Senang melihat ketertarikan anak-anak dengan buku yang kami bawa :) Saya pikir sebenarnya ada banyak buku menarik b...

Menstimulasi Anak Suka Membaca | Day 16

Gambar
Bismillaah.. Semakin bertambah usia seorang anak, semakin bertambah pula tantangan-tantangan yang harus dihadapi ibunya. Dulu sebelum Ghaza bisa berjalan saya berpikir alangkah senangnya bila Ghaza sudah bisa berjalan, saya akan dengan mudah mengerjakan pekerjaan domestik dan Ghaza bisa berjalan bermain di dalam rumah. Tapi ternyata tidak semudah itu karena setelah Ghaza berjalan, saya harus tetap mengawasinya agar tidak memanjat dan melakukan hal-hal berbahaya lainnya. Dibalik kesulitan ada kemudahan, itu janji Allah. Alhamdulillah dibalik tantangan tsb, ada kemudahan yang selalu Allah berikan. Saat ini saya mulai bisa meninggalkan Ghaza bermain sendiri di kamar sedikit lebih lama. Tentu saja setelah memastikan tidak ada sesuatu yang berbahaya di sekitarnya. Seperti hari ini, saya bisa mengerjakan pekerjaan domestik dengan sesekali menengok ke kamar untuk melihat Ghaza. Salah satu yang membuat Ghaza betah bermain sendiri yaitu letak buku-buku dan mainnya sudah saya letakkan di ...

Menstimulasi Anak Suka Membaca | DAY 15

Gambar
Bismillah.. Hari ini super duper ekstra produktif.. Yeay Umma suka.. Mulai dari pekerjaan domestik, main sama Ghaza, ngantar dagangan, jaln-jalan ke Lapangan Walikota sampai silaturahim ke keluarga. Alhamdulillaah.. Kaki sampai berasa pegalnya tapi senangnya luar biasa ^^ Sayangnya Umma sedikit telodor sampai lupa membawakan Ghaza buku, hiks. Sewaktu singgah sholat ashar di Masjid, Ghaza mencari bukunya di dalam tas sambil terus berkata "butu, butu, butu". Aaah, sedihnya.. Maafkan Umma nak yaa.. Ghaza cukup senang jalan-jalan di lapangan walikota karena banyak hal yang bisa dilihatnya, diapun bebas kesana kemari di lapangan yang luas. Dan pulangnya kecapean sampai tertidur pulas sepanjang perjalan pulang. Di rumah pun Ghaza tidurnya nyenyak sekali sampai saat diganti pakai baju tidur pun dia tetap pulas. Saya pikir sepertinya hari ini saya tidak akan menyetor tugas dan bersiap untuk istirahat. Tetapi Ghaza bangun karena kepanasan dan bangun-bangun mencari bu...