Selasa, 28 April 2020

Aliran Rasa Tahap Kepompong

Bismillah

Alhamdulillah bersyukur bisa menjalani puasa sebelum puasa yang berdampak baik pada Ramadan kali ini. Meskipun pekan-pekan sebelumnya puasa gadget mendapatkan banyak badge merah, namun di pekan keempat kali ini mulai terbiasa dan terasa manfaatnya. Dengan begitu Ramadhan menjadi lebih maksimal Insya Allah. Selanjutnya saya akan mencoba untuk melanjutkan puasa "meninggikan intonasi" pada Ramadan kali ini, Semoga berhasil ya, aamiin..

Saya juga bersyukur karena telah menjalankan tantangan selama 30 hari berturut-turut dan masih berlanjut hingga saat ini. Meskipun dihari terakhir setoran ternyata terlewat 46 detik dan tdk berhasil mendapatkan badge terbaik, tp tidak mengapa, bisa lulus dan melanjutkan ke tahap kupu-kupu pun saya sangat bersyukur. Bisa menimba ilmu langsung dari IBU itu sesuatu yang sangat saya syukuri.

Selain itu, saya sendiri sudah merasakan manfaat dari berlatih setiap hari. Dari yang dulunya saya berpikir bahwa "saya tidak bisa menggambar" menjadi "ternyata saya bisa menggambar". Berawal dari sesuatu yang saya sukai. Suka melihat doodle literasi dan suka belajar, membuat saya juga ingin merapikan catatan dan membuatnya lebih menarik agar sesuai dengat tipe belajar saya yang visual. Alhamdulillah, ternyata mimpi ingin punya toko foto copy krn sangat suka dengan peralatan stationery bs tersalurkan lewat hobi ini. Semoga kelak bisa punya toko yaa, aamiin...

Oiya, lewat kesempatan ini saya ingin membuat catatan kecil tentang apa yang sudah saya pelajari dalam proses berlatih selama 30hr ini. Berharap ketika nantinya dapat menyemangati saya dan juga teman-teman yang selama ini ingin berlatih menggambar tapi takut untuk memulai.

1. Mulai saja dulu jangan ditunda
2. Mulai saja dulu Jangan pikirkan salah atau benar, bagus atau tidak, ambil alat tulis dan mulailah mencoret.
3. Dalam seni itu tidak ada aturan baku maka tidak ada salah atau benar. Maka jangan takut salah apalagi berpatokan pada sesuatu.
4. Meskipun kita masih dalam tahap mengamati, metiru dan memodifikasi, apapun yang kita amati kita akan tetap membuat doodle ala kita. Tidak perlu mencoba sama persis dengan apa yang kita amati, maka jangan khawatir! mulai saja dulu.
5. Saat memulai kemudian ada sesuatu yang tidak sesuai dengan yang kita inginkan jangan buru-buru untuk mengganti kertas, lanjutkan saja dulu, terus kan sampai selesai. Kadang, akan terlihat indah setelah gambarnya lengkap. Setelahnya baru diperbaiki lagi atau ambil kertas yang baru, dan ulangi lagi.
6. Nah di kertas yang baru, belajarlah menyesuaikan kembali spt apa yg kita inginkan. Belajar dari kertas sebelumnya, dan lakukan lebih baik lagi.
7. Mulai sekarang!


Dan akhir kata, terima kasih untuk Ibu, para inspirasi dan tim Buncek juga Kahima keceku 😘 Smg segala ilmu yg teramalkan dibalas kebaikan berlimpah buat semuanya ❤️

Selamat menjadi kupu-kupu Rati.. 🦋

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Aliran Rasa Tahap Kepompong

Bismillah

Alhamdulillah bersyukur bisa menjalani puasa sebelum puasa yang berdampak baik pada Ramadan kali ini. Meskipun pekan-pekan sebelumnya puasa gadget mendapatkan banyak badge merah, namun di pekan keempat kali ini mulai terbiasa dan terasa manfaatnya. Dengan begitu Ramadhan menjadi lebih maksimal Insya Allah. Selanjutnya saya akan mencoba untuk melanjutkan puasa "meninggikan intonasi" pada Ramadan kali ini, Semoga berhasil ya, aamiin..

Saya juga bersyukur karena telah menjalankan tantangan selama 30 hari berturut-turut dan masih berlanjut hingga saat ini. Meskipun dihari terakhir setoran ternyata terlewat 46 detik dan tdk berhasil mendapatkan badge terbaik, tp tidak mengapa, bisa lulus dan melanjutkan ke tahap kupu-kupu pun saya sangat bersyukur. Bisa menimba ilmu langsung dari IBU itu sesuatu yang sangat saya syukuri.

Selain itu, saya sendiri sudah merasakan manfaat dari berlatih setiap hari. Dari yang dulunya saya berpikir bahwa "saya tidak bisa menggambar" menjadi "ternyata saya bisa menggambar". Berawal dari sesuatu yang saya sukai. Suka melihat doodle literasi dan suka belajar, membuat saya juga ingin merapikan catatan dan membuatnya lebih menarik agar sesuai dengat tipe belajar saya yang visual. Alhamdulillah, ternyata mimpi ingin punya toko foto copy krn sangat suka dengan peralatan stationery bs tersalurkan lewat hobi ini. Semoga kelak bisa punya toko yaa, aamiin...

Oiya, lewat kesempatan ini saya ingin membuat catatan kecil tentang apa yang sudah saya pelajari dalam proses berlatih selama 30hr ini. Berharap ketika nantinya dapat menyemangati saya dan juga teman-teman yang selama ini ingin berlatih menggambar tapi takut untuk memulai.

1. Mulai saja dulu jangan ditunda
2. Mulai saja dulu Jangan pikirkan salah atau benar, bagus atau tidak, ambil alat tulis dan mulailah mencoret.
3. Dalam seni itu tidak ada aturan baku maka tidak ada salah atau benar. Maka jangan takut salah apalagi berpatokan pada sesuatu.
4. Meskipun kita masih dalam tahap mengamati, metiru dan memodifikasi, apapun yang kita amati kita akan tetap membuat doodle ala kita. Tidak perlu mencoba sama persis dengan apa yang kita amati, maka jangan khawatir! mulai saja dulu.
5. Saat memulai kemudian ada sesuatu yang tidak sesuai dengan yang kita inginkan jangan buru-buru untuk mengganti kertas, lanjutkan saja dulu, terus kan sampai selesai. Kadang, akan terlihat indah setelah gambarnya lengkap. Setelahnya baru diperbaiki lagi atau ambil kertas yang baru, dan ulangi lagi.
6. Nah di kertas yang baru, belajarlah menyesuaikan kembali spt apa yg kita inginkan. Belajar dari kertas sebelumnya, dan lakukan lebih baik lagi.
7. Mulai sekarang!


Dan akhir kata, terima kasih untuk Ibu, para inspirasi dan tim Buncek juga Kahima keceku 😘 Smg segala ilmu yg teramalkan dibalas kebaikan berlimpah buat semuanya ❤️

Selamat menjadi kupu-kupu Rati.. 🦋

0 komentar:

Posting Komentar