Minggu, 26 November 2017

Menstimulus matematika logis pada anak | DAY 4

Bismillaah..
Seingat saya, semalam adalah kali pertama yang menyetorkan tugas lebih cepat dari biasanya. Karena kecapean aktivitas seharian, saya takut ketiduran dan menyetorkan tugasnya lebih dulu. Tapi ternyata saya belum bisa tidur karena masih harus menemani Ghaza yang belum tidur. Selama menemani Ghaza semalam, ada kesempatan untuk mengenalkannya pada warna lewat mainan bebek yang diambilnya dari kotak mainannya. Bebek berwarna kuning dan hitam dimainkannya sambil dipencet dan mengeluarkan bunyi. Sambil bermain, saya mengenalkan yang kuning sebagai bebek yellow dan hitam sebagai bebek black. Kemudian Umma menyembunyikan bebek kuning dan hitam tersebut, dan Ghaza bertugas menemukannya. Alhamdulillah Ghaza jadi mengenali bebeknya dengan black dan yellow. Saking senangnya, Umma melapor ke Abah, lalu Abah mengetes Ghaza. Tp karena sudah mulai mengantuk, Ghaza jadi ogah-ogahan hehe



Belajar dari pengalaman beberapa hari ini, sepertinya saya harus mengenalkan warna sedikit-sedikit saja pada Ghaza, misalnya 2 warna dulu. Setelah Ghaza bisa, baru kemudian lanjut ke 2 warna berikutnya. Selain itu harus pakai pendamping, tidak warna saja. Pendampingnya seperti bebek semalam. Nah karena itu hari ini rencananya Umma membuat es krim ekspresi, dengan macam-macam ekspresi senang. sedih, terkejut, marah di berbagai warna. Sayangnya belum selesai dibuat, Ghaza sudah kegirangan dan memintanya. Akhirnya kami bermain mencocokkan warna dengan peralatan yang Ghaza kenali dan menambah warna biru untuk pelajaran hari ini.

Alhamdulillah, Ghaza bisa diam beberapa menit dengan permainan ini. Insya Allah malam ini Umma akan menyelesaikan es krim ekspresi agar bisa digunakan sebagai bahan belajar besok. Semangat!! ^^


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Menstimulus matematika logis pada anak | DAY 4

Bismillaah..
Seingat saya, semalam adalah kali pertama yang menyetorkan tugas lebih cepat dari biasanya. Karena kecapean aktivitas seharian, saya takut ketiduran dan menyetorkan tugasnya lebih dulu. Tapi ternyata saya belum bisa tidur karena masih harus menemani Ghaza yang belum tidur. Selama menemani Ghaza semalam, ada kesempatan untuk mengenalkannya pada warna lewat mainan bebek yang diambilnya dari kotak mainannya. Bebek berwarna kuning dan hitam dimainkannya sambil dipencet dan mengeluarkan bunyi. Sambil bermain, saya mengenalkan yang kuning sebagai bebek yellow dan hitam sebagai bebek black. Kemudian Umma menyembunyikan bebek kuning dan hitam tersebut, dan Ghaza bertugas menemukannya. Alhamdulillah Ghaza jadi mengenali bebeknya dengan black dan yellow. Saking senangnya, Umma melapor ke Abah, lalu Abah mengetes Ghaza. Tp karena sudah mulai mengantuk, Ghaza jadi ogah-ogahan hehe



Belajar dari pengalaman beberapa hari ini, sepertinya saya harus mengenalkan warna sedikit-sedikit saja pada Ghaza, misalnya 2 warna dulu. Setelah Ghaza bisa, baru kemudian lanjut ke 2 warna berikutnya. Selain itu harus pakai pendamping, tidak warna saja. Pendampingnya seperti bebek semalam. Nah karena itu hari ini rencananya Umma membuat es krim ekspresi, dengan macam-macam ekspresi senang. sedih, terkejut, marah di berbagai warna. Sayangnya belum selesai dibuat, Ghaza sudah kegirangan dan memintanya. Akhirnya kami bermain mencocokkan warna dengan peralatan yang Ghaza kenali dan menambah warna biru untuk pelajaran hari ini.

Alhamdulillah, Ghaza bisa diam beberapa menit dengan permainan ini. Insya Allah malam ini Umma akan menyelesaikan es krim ekspresi agar bisa digunakan sebagai bahan belajar besok. Semangat!! ^^


0 komentar:

Posting Komentar