Minggu, 24 November 2013

Rama Aditya: KARYA..



Karya adalah pembuktian eksistensi manusia. Coba pikirkan esensi dari Al-Quran surah At-tin ayat 4, yang menyebutkan bahwa manusia adalah sebaik-baiknya ciptaan Allah.
Tapi mengapa dia menciptakan manusia ada yang cacat dan ada yang tidak, ada yg cantik dan ada yg tidak ?
Apa manusia yg cacat itu tdk sempurna penciptaannya ?
Tidak..!
Karena esensi ayat trsebut adalah manusia sebagai makhluk yg paling baik penciptaannya karena ia memiliki cipta dan rasa.

Cipta dan rasa inilah yg membuat manusia sebagai makhluk yg paling baik dan sempurna penciptaannya di banding makhluk lainnya.
Cipta memungkinkan seseorang membuahkan karya. Dan rasa membuat manusia memiliki cinta.
Maka, dengan karya, manusia ada. Dengan cinta, ia mnjd nyata, bkn robot.
Berkarya adalah sebagai pmbuktian bahwa kita ada.

Hidup yg tanpa perjuangan tdk layak dihidupi (socrates).
Karena hakikat hidup adalah berjuang. Berjuang menjadi yg terbaik.
Berjuang untuk tampilkan yg maksimal bahkan paling maksimal.

Sering kali untuk menjadi yg terbaik, kita tak mesti hrs memiliki hal-hal yg terbaik dalam hidup kita.


(Rama Aditya)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Rama Aditya: KARYA..



Karya adalah pembuktian eksistensi manusia. Coba pikirkan esensi dari Al-Quran surah At-tin ayat 4, yang menyebutkan bahwa manusia adalah sebaik-baiknya ciptaan Allah.
Tapi mengapa dia menciptakan manusia ada yang cacat dan ada yang tidak, ada yg cantik dan ada yg tidak ?
Apa manusia yg cacat itu tdk sempurna penciptaannya ?
Tidak..!
Karena esensi ayat trsebut adalah manusia sebagai makhluk yg paling baik penciptaannya karena ia memiliki cipta dan rasa.

Cipta dan rasa inilah yg membuat manusia sebagai makhluk yg paling baik dan sempurna penciptaannya di banding makhluk lainnya.
Cipta memungkinkan seseorang membuahkan karya. Dan rasa membuat manusia memiliki cinta.
Maka, dengan karya, manusia ada. Dengan cinta, ia mnjd nyata, bkn robot.
Berkarya adalah sebagai pmbuktian bahwa kita ada.

Hidup yg tanpa perjuangan tdk layak dihidupi (socrates).
Karena hakikat hidup adalah berjuang. Berjuang menjadi yg terbaik.
Berjuang untuk tampilkan yg maksimal bahkan paling maksimal.

Sering kali untuk menjadi yg terbaik, kita tak mesti hrs memiliki hal-hal yg terbaik dalam hidup kita.


(Rama Aditya)

0 komentar:

Posting Komentar