Kamis, 03 Oktober 2013

'K I T A"

'Kita'..
'Kita' akan selalu jadi kata yang baik bahkan indah disaat-saat sulit.

Tapi justru sebaliknya klo 'kita' hanya jadi sekedar kata yang tak nyata. Klo hanya ada 'kita' dalam kata dan 'saya' pada kenyataannya, 'kita' hanya akan berbalik jadi kata yang sebatas kata bahkan menyakitkan disaat-saat sulit.

Karena dalam 'kita' ada harapan.
Berkat 'kita' timbul kekuatan.
Justru 'kita', 'saya' bergerak.
Menggunakan 'kita' sebagai alasan akan membuat motivasi berjuang meningkat.
Dan hal yang sebaliknyalah yang akan terjadi jika 'kita' hanya sekedar kata.

Jadi tolong..
Jangan gunakan 'kita' jika tak mampu mempertanggungjawabkannya menjadi nyata.

Beda orang akan berbeda pula responnya. 'Kita' yang tak nyata akan memberikan luka yang berbeda pula pada masing-masing orang. Dan cara penyembuhannya pun berbeda, waktu yang dibutuhkannya pun beda.

Maka berhati-hatilah menggunakan 'kita'. Meskipun tujuan awalnya baik, untuk memotivasi mungkin, tapi tanpa disadari 'kita' punya peluang melukai perasaan orang lain.

Berharap saya, kamu, dia, mereka, kita, bisa sama-sama belajar dan menggunakan/mempertanggungjawabkan setiap kata dengan baik :)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

'K I T A"

'Kita'..
'Kita' akan selalu jadi kata yang baik bahkan indah disaat-saat sulit.

Tapi justru sebaliknya klo 'kita' hanya jadi sekedar kata yang tak nyata. Klo hanya ada 'kita' dalam kata dan 'saya' pada kenyataannya, 'kita' hanya akan berbalik jadi kata yang sebatas kata bahkan menyakitkan disaat-saat sulit.

Karena dalam 'kita' ada harapan.
Berkat 'kita' timbul kekuatan.
Justru 'kita', 'saya' bergerak.
Menggunakan 'kita' sebagai alasan akan membuat motivasi berjuang meningkat.
Dan hal yang sebaliknyalah yang akan terjadi jika 'kita' hanya sekedar kata.

Jadi tolong..
Jangan gunakan 'kita' jika tak mampu mempertanggungjawabkannya menjadi nyata.

Beda orang akan berbeda pula responnya. 'Kita' yang tak nyata akan memberikan luka yang berbeda pula pada masing-masing orang. Dan cara penyembuhannya pun berbeda, waktu yang dibutuhkannya pun beda.

Maka berhati-hatilah menggunakan 'kita'. Meskipun tujuan awalnya baik, untuk memotivasi mungkin, tapi tanpa disadari 'kita' punya peluang melukai perasaan orang lain.

Berharap saya, kamu, dia, mereka, kita, bisa sama-sama belajar dan menggunakan/mempertanggungjawabkan setiap kata dengan baik :)

0 komentar:

Posting Komentar